TRANSPLANTASI KARANG UNTUK REHABILITASI TERUMBU KARANG DI RAJA AMPAT
DOI:
https://doi.org/10.15578/bs.v5i1.79Kata Kunci:
Raja Ampat, Transplantasi Karang, Rehabilitasi Terumbu KarangAbstrak
Terumbu karang di Kepulauan Raja Ampat merupakan ekosistem penting yang menjadi icon dari Raja Ampat sebagai wilayah kepulauan. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Pulau Bianci dalam teknik transplantasi karang sebagai upaya rehabilitasi terumbu karang, sekaligus mendukung konsep blue economy yang berkelanjutan. Kegiatan dilaksanakan selama tiga hari dengan metode ceramah, demonstrasi, dan praktik lapang, melibatkan 20 peserta mitra pengabdian. Hasil pelatihan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai manfaat konservasi terumbu karang dan kemampuan teknis transplantasi karang secara efektif. Kendala seperti kondisi cuaca dan keterbatasan alat ukur menjadi bahan evaluasi untuk kegiatan berikutnya. Secara keseluruhan, kegiatan ini berhasil memberdayakan masyarakat pesisir untuk menjaga ekosistem laut dan merekomendasikan perlunya monitoring serta pendampingan lanjutan agar hasil rehabilitasi optimal dan berkelanjutan.
Referensi
Andriani, A. (2018). Saya Indonesia, Negara Maritim Jati Diri Negaraku. CV Jejak (Jejak Publisher).
Anugrah, A. N., & Alfarizi, A. (2021). Literature review potensi dan pengelolaan sumber daya perikanan laut di Indonesia. Jurnal Sains Edukatika Indonesia (JSEI), 3(2).
Arianto, M. F. (2020). Potensi wilayah pesisir di negara Indonesia. Jurnal Geografi, 10(1), 204–215.
Guan, S., Qu, F., & Qiao, F. (2023). United Nations Decade of Ocean Science for Sustainable Development (2021-2030): From innovation of ocean science to science-based ocean governance. Frontiers in Marine Science, 9, 1091598.
Mustasim, M., Gunaisah, E., Ulat, M. A., Handayani, H., Ismail, I., Suruwaky, A. M., Sururi, M., Katili, V. R. A., & Poltak, H. (2021). Pelatihan Pembuatan Alat Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan. Mitra Mahajana: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 41–48.
Mustasim, M., Sururi, M., Razak, A., Ismail, I., Ulat, M. A., Suruwaky, A. M., Handayani, H., Gunaisah, E., Katili, V. R. A., & Poltak, H. (2021). Optimization of Sustainable Capture Fisheries in Fad for Fisherman. JCES (Journal of Character Education Society), 4(2), 335–344.
Nyoto, N. (2021). Eksplorasi Kinerja Dosen Melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi. Procuratio: Jurnal Ilmiah Manajemen, 9(4), 428–438.
Ryabinin, V., Barbière, J., Haugan, P., Kullenberg, G., Smith, N., McLean, C., Troisi, A., Fischer, A., Aricò, S., & Aarup, T. (2019). The UN decade of ocean science for sustainable development. Frontiers in Marine Science, 6, 470.
Sapanli, K., Kusumastanto, T., Budiharsono, S., & Sadelie, A. (2020). Dinamika dan kebijakan pengembangan ekonomi kelautan Indonesia. Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 10(2), 117–128.
Situmorang, A., Astuti, Y., & Prasetyoputra, P. (2015). Data Dasar Aspek Sosial Terumbu Karang dan Ekosistem Terkait di Kabupaten Raja Ampat Tahun 2015.
Supriyadi, I. H., Cappenberg, H. A., Souhuka, J., Makatipu, P. C., & Hafizt, M. (2017). Kondisi Terumbu Karang, Lamun Dan Mangrove Di Suaka Alam Perairan Kabupaten Raja Ampat Provinsi Papua Barat. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 23(4), 241–252.
Tahir, A., Jompa, J., Faisal, A., Yusuf, S., Werorilangi, S., & Arniati, A. (2017). Keberhasilan Rehabilitasi Terumbu Karang Akibat Peristiwa Bleaching Tahun 2016 dengan Teknik Transplantasi. Jurnal Ilmu Kelautan SPERMONDE.
UNESCO-IOC. (2021). The United Nations Decade of Ocean Science for sustainable development (2021–2030) implementation plan. In IOC Ocean Decade Series (Vol. 20). UNESCO-IOC Paris.
Yuliawati, S. (2012). Kajian implementasi tri dharma perguruan tinggi sebagai fenomena pendidikan tinggi di Indonesia. Jurnal Ilmiah Widya, 218712.
File Tambahan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Hendra Poltak, Mustasim Mustasim, Fataha Ilyas Hasan, Muhamad Ali Ulat, Fabian Ardianta, M. Zaki Latif, Silvester Simau, Abdul Ghofir, Ismail Ismail
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
